Rapat yang diselenggarakan hari Senin (12/05/2014) di Ruang SidangB Bappeda Provinsi Jawa Barat pada pukul 09.00 WIB membahas tentangRancangan Perda Metropolitan. Rapat ini dibuka oleh KepalaSubbid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Bappeda Provinsi Jawa Barat Ani Widiani, ST., MUT.Peserta yang hadir dalam rapat ini diantaranya adalah perwakilan Pihak GIZSUTIP (Deutsche Gesellschaft Fur Internationale Zusammenarbeit Sustainable Urban Transfortation Improvement Project), dan Dinas Perhubungan Kota Bandung. Maksud dan tujuan dari penyelenggaraan rapat ini adalah untuk membahas rencana perda yang akan dibuat menengenai rancangan pengelolaan sumber daya. Hal ini didasari oleh Pihak GIZ yang melihat potensi Kota Bandung yang sangat besar. Pembahasan ini sebenarnya sudah dilakukan dengan Kementrian Perhubungan tetapi memang belum dilaksanakan secara maksimal. Beberapa point penting yang disampaikan dalam pembahasan rapat kali ini adalah keinginan Provinsi Jawa Barat untuk memiliki transportasi yang lebih baik. Jika rencana pembahasan ini bisa berjalan dengan baik, maka transportasi publik bisa meningkat menjadi 30%. Satu hallainyang juga dibahas adalah keinginan untuk mengembangkan program jalan kaki dan bersepeda,sertaakan ada program TRD (Transportasi Demand Manajemen) dengan mengembangkan sistem perparkiran. Selain itu juga,Kota Bandung menanam saham dengan mengadakan angkutan darat Bus yang ada di Bandara. Kebijakan Pemerintah Provinsi untuk pengembangan daerah dengan membuat 3 Kota Metropolitan dan Growth Centre. Diantaranya yang termasuk tiga kota metropolitan adalah Greater Bandung dan Greater Cirebon. Sedangkan yang termasuk kedalam tiga daerah Growth Centre adalah Pelabuhan Ratu, Rancabuaya, dan Pangandaran. Secara umum tujuan pembahasan dalam rapat ini adalah ingin membuat Jawa Barat Unggul dan Sejahtera. Selain dari tujuan utama tersebut, ada beberapa hal penting yaitu jika program ini dapat berjalan dengan efektif dan berjalan dengan sebagaimana mestinya tentunya akan menimbulkan hal positif terutama bagi Kota Bandung, begitupun bagi kota-kota yang ada disekitarnya. Selanjutnya pemerintah ingin menjadikan Jawa Barat sebagai Provinsi yang modern dan infrastruktur yang modern dengan cara meningkatkan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya yang ada dengan memperbaiki infrastruktur bangunan yang sudah ada. Jawa Barat juga merupakan kota yang potensial untuk lebih ditingkatkan karena 45% merupakan kawasan hutan lindung sehingga kemungkinan besar Jawa Barat bisa menjadi Green Province. Selanjutnya Metropolitan Development (Pengembangan wilayah Jawa Barat). Dalam rapat kali ini seperti yang telah dijelaskan bahwa dengan penduduk Kota Bandung yang banyak ini dapat dijadikan sebagai peluang untuk meningkatkan perekonomian. Pihak perwakilan dari Bappeda Provinsi Jawa Barat menuturkan beberapa hal yang menjadi pembahasan rapat kali ini adalah jika program Bandung Citys Transportation bisa berjalan dengan sebaik mungkin maka hal ini akan menjadikan Bandung Better Urban Mobility. Beberapa hal yang berkaitan dengan hal tersebut adalah adanya development plan di Terminal Gede Bage, public transportation seperti rail based monorail dan cable car, dan yang terakhir adalah mengenai trafict management yaitu robbot parking. Inti dari pembahasan kali ini adalah publik transportasi yang sebaiknya diperbaiki sehingga Kota Bandung dapat dijadikan sebagai primadona. Hal ini dapat berjalan dengan baik jika para pengguna kendaraan pribadi beralih ke publik trasportasi sehingga dapat mengurangi angka kemacetan di Kota Bandung.