BAPPEDA JABAR - Pemprov Perkuat Daya Saing Produk UKM
Pemprov Perkuat Daya Saing Produk UKM
29 January 2016 21:44

Diponegoro, (GM).- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menginstruksikan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar untuk memfasilitaskan legalitas dan kualitas produk pelaku usaha kecil menengah (UKM). Langkah itu penting untuk menguatkan daya saing pelaku UKM menghadapi perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

“Kita menghadapi MEA. Produk kita harus dilindungi, yaitu produk UKM. Produk industri besar sudah bisa menghadapi MEA, tapi yang kecil harus kita bimbing dan fasilitasi, “kata pria yang akrab disapa Aher ini kepada wartawan di Gedung Sate, Jl. Diponegoro, Bandung, Senin (25/1).

Sehubungan dengan itu, Aher mengaku telah meminta Disperindag untuk memfasilitasi jaminan mutu, kandungan makanan yang dijual, bahan bahan yang dibuat untuk makanan, dan pengemasannya. “Kita minta Disperindag memfasilitasi semua itu, termasuk halal dan haramnya. Mutu dan kemasan tidak mungkin dibebankan kepada pelaku UKM, yang memfasilitasi harus pemerintah,” katanya.

Menurutnya, perhatian pemerintah terhadap para pelaku UKM sangat penting, sehingga bisa  meningkatkan daya saing para pelaku UKM dalam negeri. Aher berharap anggaran yang ada Disperindag Jabar bisa dioptimalkan untuk pengaturan daya saing UKM.

“Anggarannya ada Disperindag, kalau kurang nanti ditambah di perubahan atau bisa saja menggunakan dana CSR (corporate social responsibility) perusahaan,” katanya.

Pemasaran

Aher menyatakan, tidak hanya legalitas dan kualitas produk  UKM saja yang harus dikembangkan, promosi dan pemasarannya pun harus dibantu. Dalam hal ini bisa saja produk UKM disinergikan dengan potensi wisata di Jabar.

“Kita ingin hubungan dengan pariwisata. Kalau  kemasannya bagus tentunya akan menjadi perhatian wisatawan. Sebab dari sisi harga, kita khawatir produk UKM tidak bisa bersaing dengan harga produk luar karena harganya,” katanya.

Seperti halnya produk makanan olahan keripik, emping lainnya. Produk – produk tersebut bisa dikembangkan pemasarannya di lokasi wisata, sehingga memiliki daya saing yang bagus. “Soalnya harga bagus dan masuk pada harga pariwisata,” katanya.

Mengenai potensi UKM di Jabar, Aher mengatakan sangat bagus dan cukup beragam, sehingga bisa mendorong tingkat kesejahteraan masyarakat.

“Tentunya produk UKM harus di kembangkan dan menjadi perhatian pemerintah, sehingga daya saingnya pun bisa kuat,” katanya.

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022