Bandung, Bappeda Jabar.- Untuk peningkatan kesejahteraan Lanjut Usia (Lansia) dan revitalisasi kelembagaan Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) di Provinsi Jawa Barat, Bappeda Provinsi Jawa Barat melalui Bidang Sosial dan Budaya menggelar Rapat Komda Lansia Provinsi Jawa Barat. Rapat bertema “Peningkatan Koordinasi dan Pemberdayaan Masyarakat untuk Lanjut Usia yang Sehat, Mandiri dan Sejahtera” digelar pada 12 Mei 2016 di Ruang Sidang Ir. H. Soehoed Warnaen Kantor Bappeda Provinsi Jawa Barat. Dihadiri oleh Komda Lansia Provinsi Jawa Barat, para pengurus Komda Lansia Kabupaten/Kota di Jawa Barat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan akademisi. Rapat dibuka oleh Kepala Bidang Sosial dan Budaya DR. Imam Solihin, MA, mewakili Kepala Bappeda Ir. H. Yerry Yanuar, MM yang berhalangan hadir serta laporan panitia pelaksana oleh Kasubid Kependudukan dan Kesehatan Bappeda Provinsi Jawa Barat Dino Wisnu Wardana, ST,MA, M.SE. Agenda rapat digelar oleh 5 pembicara utama, yakni Sekretaris 1 Komda Lansia Jawa Barat sekaligus moderator, Drs. H. A. Sofyan Sastrawiria, M.Si; Akademisi STKS Bandung, Dr. Tukino, M.Si; Akademisi UI, Dra. Vita Priantina Dewi, MSH; Pengurus Komda Lansia Kota Depok, Veti Setiani; dan Pengurus Komda Kabupaten Tasik, Yustiana Wijayanti. Dalam sambutannya, Dino, sekaligus panitia penyelenggara menuturkan bahwa Rapat Koordinasi Komda Lansia Jawa Barat tersebut dimaksudkan sebagai wahana konsolidasi dan kaji ulang berbagai kebijakan, sehingga dapat dirumuskan suatu kerangka berupa kebijakan dan langkah strategis untuk meningkatkan kinerja lembaga Komda Lansia baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota di Jawa Barat. “Terwujudnya koordinasi dan sinergitas berbagai sektor yang terkait dengan upaya peningkatan kesejahteraan Lansia di Jawa Barat serta upaya penguatan atau revitalisasi kapasitas kelembagaan Komda Lansia Jawa Barat dalam melaksanakan tupoksi sehingga dapat terwujud lembaga yang lebih kuat dan kinerja yang lebih baik,” jelas Dino. Seiring dengan itu, Kepala Bidang Sosial Budaya Provinsi Jawa Barat Imam Solihin, dalam menyampaikan Sambutan Kepala Bappeda Barat menaruh perhatian pada kurangnya koordinasi Komda Lansia di Jawa Barat. Kondisi disebabkan oleh dasar hukum dan program nasional yang belum mengatur secara khusus keberadaan Komnas Lansia dan Komda Lansia serta program kesejahteraan para lansia yang belum menjadi prioritas daerah. “Penanganan terhadap Lansia dilakukan dengan terus berkoordinasi lintas sektoral. Namun kenyataannya belum optimal, antara lain karena kurangnya koordinasi dan belum menjadi program prioritas pada instansi. Pemerintah juga belum mencanangkan program nasional Lansia yang seharusnya menjadi acuan di pusat dan daerah,” tutur Imam. Setelah pembukaan, rapat dilanjutkan dengan pemaparan dari pembicara utama terutama berkaitan dengan tindaklanjut terhadap rapat koordinasi Komda Lansia di tahun 2014 dan 2015, perumusan kerangka dasar hukum dan program daerah, bertukar gagasan dan materi serta diakhiri dengan diskusi dari para peserta rapat.