Bappeda Provinsi Jawa Barat mendapat kunjungan lapangan angkatan ke- II tahun 2014 dari PPD Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Sekretaris Bappeda Jabar Ir. H. Husain Achmad, MM, Senin, (01/09/14). Dihadiri oleh Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Bappeda Kabupaten Bengkalis, serta beberapa dinas terkait.

“Dalam kesempatan ini, LPEM UI sebagai penyelenggara Diklat PPD bekerjasama dengan Bappenas melakukan kunjungan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan oleh peserta Diklat. Semoga kerjasama ini dapat bermanfaat bagi pembangunan Kabupaten Bengkalis dan juga bagi Pembangunan Jawa Barat kedepan,” tutur Budhi Ismayadi selaku Koordinator Diklat PPD Kabupaten Bengkalis.

Selanjutnya, Sekretaris Bappeda Jabar menyampaikan informasi mengenai pokok-pokok yang ada dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Jabar. RPJMD adalah Dokumen Perencanaan Daerah untuk Periode Lima Tahun. Pada intinya, RPJMD berisi Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah, Arah Kebijakan Keuangan Daerah, Strategi Pembangunan Daerah, Kebijakan Umum, Program SKPD dan Program Lintas SKPD serta Program Lintas Kewilayahan, Rencana Kerja dalam Kerangka Pendanaan bersifat Indikatif sesuai dengan Permendagri No. 54 Tahun 2010.

RPJMD ditetapkan melalui dua tahapan, yaitu tahap penetapan dengan Peraturan Kepala Daerah serta tahap penetapan dengan Peraturan Daerah setelah berkonsultasi dengan Menteri Dalam Negeri. Beliau juga menyampaikan mengenai Prinsip Dasar Pembangunan Desa di Jawa Barat yaitu mengedepankan penerapan prinsip “Desa Membangun”selain prinsip Membangun Desa serta menerapkan Paradigma Pembangunan “Jabar Masagi”. RPJMD Jabar tentunya harus tetap bersinergi dengan RPJMN, pungkas Beliau.

Beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh para peserta diantaranya mengenai keterkaitan dalam sektor pendidikan, sebagaimana paparan yang telah dijelaskan, ada tantangan dalam penyusunan RPJMD dalam dunia pendidikan, selain itu juga dalam Janji Kampanye Gubernur banyak yang berkaitan dengan pendidikan, sehingga diharapkan kedepan tidak akan ada laginya biaya pendidikan. Berikutnya, berbicara mengenai permasalahan kemiskinan, memang tingkat kemiskinan tahun 2013 ada sedikit penurunan dibandingkan dengan tahun 2012 lalu, tentunya juga dalam RPJMD diharapkan bisa turun sebanyak 1% tiap tahunnya. Salah satu program yang dilakukan di Jawa Barat adalah adanya Kredit Cinta Rakyat (KCR) dan program Revitalisasi Pasar. Pendekatan yang dapat dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan adalah dengan “Masyarakat Bekerja”.

Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Program, Ir. Yuke Mauliani S, M.Si menutup acara ini dengan mengucapkan terimakasih atas kunjungan yang telah dilakukan oleh Peserta Diklat PPD serta seluruh dinas-dinas yang terkait. Beliau berharap, semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menambah pengetahuan serta dapat mengimplementasikannya dalam bidang masing-masing. Mengenai data-data atau segala informasi yang dibutuhkan, dapat disampaikan melalui email, tuturnya.