Selasa (11/03) National Development Agency and Office of Public Works Dili, Timor Leste mengadakan studi banding ke Bappeda Provinsi Jawa Barat. Bertempat di Recorded Meeting Room (Ruang Sidang B) pada pukul 09.00 WIB. Format studi banding ini berupa pemaparan yang dilakukan oleh Bappeda Provinsi Jawa Barat dilanjutkan dengan diskusi dua arah.

Bappeda Provinsi Jawa Barat mendelegasikan beberapa bidang. Dr. Imam Solihin, MA selaku Kepala Bidang Pendanaan Pembangunan meminpin diskusi seraya memaparkan perencanaan yang disusun oleh Bappeda Provinsi Jawa Barat. Perencanaan tersebut mencakup perencanaan jangka panjang dan perencanaan jangka pendek.

Dalam pemaparan tersebut disampaikan bahwa Provinsi Jawa Barat mempunyai rencana besar di Tahun 2025, yakni menjadi provinsi termaju di Indonesia. Sosok masa depan Jawa Barat di Tahun 2025 terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pembangunan fisik. Diharapkan SDM ini akan menjadi sosok sumber daya insani yang agamis dan memiliki karakter serta nilai-nilai luhur. Sedangkan untuk pembangunan fisik, di antaranya adalah rencana pengembangan tiga wilayah Metropolitan dan upaya untuk mengangkat daerah terisolasi.

Berangkat dengan tema pembangunan “Meningkatkan Kualitas Hasil Pembangunan untuk Kemajuan Masyarakat Jawa Barat,” maka peningkatan kesejahteraan masyarakat pun benar-benar diupayakan. Hal ini pun masih beriringan dengan program mendatori, yakni janji kampanye Gubernur Jawa Barat.

Selain itu terdapat pula pemaparan beberapa Common Goals yang di dalam pencapaiannya terdapat pembagian peran antara pemerintah pusat dengan pemerintah kabupaten/kota. Semua perencanaan pembanguan ini tentunya melalui pendekatan 4 pilar utama pembangunan ABGD (Academician, Businessman, Government, and Community) dan 1 simpul LR (Laws and Regulations). Semua usulan pembangunan pun terintegrasi dalam satu sistem, yakni RKPD Online.

Beberapa dari delegasi National Development Agency and Office of Public Works, Dili Timor Leste kemudian mengajukan pertanyaan-pertanyaan mengenai strategi perencanaan pembangunan. Tidak hanya Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan yang memberi tanggapan. Namun, beberapa bidang yang mengikuti diskusi pun memberi tanggapan dan memaparkan perihal pertanyaan yang diajukan tersebut.

Terakhir, di sela kesibukannya, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, Prof. Dr. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA menyempatkan diri untuk menyambut dan berfoto bersama di halaman depan kantor. Kepala Bappeda Provinsi Jawa beramah tamah sejenak hingga rombongan National Development Agency and Office of Public Works Dili, Timor Leste melanjutkan perjalanan.

Alex Sarnonto selaku ketua delegasi pun berterimakasih atas sambutan dan diskusi yang dilakukan bersama Bappeda Provinsi Jawa Barat, tertulis dalam sebuah catatan kunjungan tamu.

Our team has been well received by Bappeda – West Java. We have a very lively and interesting discussion with the representatives from Bappeda. The presentation was very informative and helpful to our team. We thank Dr. Imam Solihin, MA and his team for their generosity and kindness.

Let’s strengthen our partnership (between RDTL & RI) especially in the area of socio economic development to our people in both nations.

Thank you very much.

Alex Sarnonto (Head of Delegation)