Bandung, Bappeda Jabar.- Jelang Rapat Kerja Penyampaian Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (RKUA dan PPAS) APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2017 di Ruang Rapat Badan Musyawarah DPRD Provinsi Jawa Barat, Senin (7/11/2016), Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat Ir. Yerry Yanuar meminta Tim KUA-PPAS dan para Kepala Bidang untuk bersiaga di kantor. “Hari ini adalah penyampaian KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara), untuk itu, untuk Tim KUA-PPAS bersama Kabid agar standby di kantor. Siapa tahu ada hal-hal urgen yang perlu kita perbaiki dan dibahas bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” imbau Yerry (7/11/2016). Selain itu, terkait APBD Perubahan tahun 2016, Kepala Bappeda Jawa Barat juga mengingatkan untuk segera mengimplementasikan program kerja dan kegiatan internal agar penyerapan anggaran di atas 90 persen. “Yang jelas, ditargetkan penyerapan di atas 90 persen. Tahun kemarin, di 2015, kita ditegur pimpinan karena penyerapan 86 persen,” pesan Yerry. Pasca kegiatan Apel Pagi, agenda dilanjutkan dengan acara Penyerahan Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil Menjadi Pegawai Negeri Sipil oleh Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat Ir. Yerry Yanuar, MM kepada tujuh Pegawai Bappeda Provinsi Jawa Barat. Sebelumnya, tujuh pegawai tersebut telah dilantik dan disumpah di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Jumat, 4 November 2016 lalu. Adapun para pegawai tersebut adalah Susy Siti Suryati, S. IP, Supriyatna, Muhamad Danny Saputra, A.Md, R Dewi Lestari, Rinaldi Bhayangkara, S. ST., Lulu Labida, S.T.P, dan Hana Riana Pertamasari, S.Pd.