Bandung, Bappeda Jabar – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat Ir. Yerry Yanuar, MM membuka acara Rapat Koordinasi Program Keluarga Harapan (PKH) yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Provinsi Jabar di hotel Gumilang Regency, Jl Setiabudhi, Bandung, Rabu (9/8). Peserta rapat terdiri dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah terkait dilingkup Pemerintahan Provinsi Jawa Barat dan juga perwakilan dari Bappeda Kota/Kabupaten se-Jawa Barat. Dalam sambutan pembukaannya, Yerry menegaskan bahwa peran Bappeda sangatlah krusial dalam mensukseskan Program Keluarga Harapan yang merupakan isu strategis pada aspek kesejahteraan masyarakat Jawa Barat. Dalam pidato pembukaannya, Yerry memaparkan Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam Mendukung Penanggulangan Kemiskinan. “Topik ini (kemiskinan) meskipun forum PKH, tapi memiliki kontribusi terhadap kesuksesannya” ujarnya. Ia mengatakan,ada beberapa faktor yang menyebabkan lambatnya angka penurunan kemiskinan di Jawa Barat, antaranya ialah penyeimbangan antara desa dan kota yang belum sempurna, serta paradoks pembangunan ekonomi yang cukup tinggi di Jawa Barat, justru masih menyebabkan masyarakat hidup dalam kemiskinan dan menganggur, maka perlu adanya perbaikan dalam kemampuan SDM dalam aspek kognisi. Ia juga menjelaskan bahwa pemerintah Jawa Barat memiliki 4 fokus dalam pembangunannya , yang terdiri dari: Penurunan kemiskinan Penurunan pengangguran Pertumbuhan Ekonomi dan daya saing daerah Pelestarian lingkungan hidup, penataan ruang dan insfrastruktur. Selain 4 fokus pemerintah tersebut, ia juga menambahkan bahwa beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam mempercepat angka penurunan kemiskinan antara lain dengan (a.) penguatan kelembagaan, dimulai dengan evaluasi dari kelemahan instansi yang terkait, (b.) system informasi yang terintegrasi, (c.) Leadership mulai dari kepala desa, kepemimpinan yang baik akan menghasilkan kebijakan yang efektif, serta (d.) Menjalankan fungsi utama Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT). Diharapkan dengan diadakannya Rapat Koordinasi PKH tersebut, dapat membangun hubungan harmonis antar instansi, terjadi penguatan antar instansi, serta dapat mencari pemecahan masalah-masalah yang dihadapi dan menyepakati tindak lanjut yang harus dilakukan oleh masing-masing instansi sesuai dengan perannya. (Humas Bappeda Jabar)