Bandung – Jawa Barat menjadi tuan rumah penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) ke-XV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), yang akan berlangsung 12 hingga 14 Januari 2015 mendatang. Ketua Umum Badan Pengurus Pusat HIPMI Raja Sapta Oktohari di Gedung Pakuan, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12/2014) menegaskan itu. “Hasil dari promosi yang dilakukan oleh Pak Gubernur, akhirnya HIPMI memutuskan untuk memilih Jawa Barat sebagai tuan rumah Munas,” jelas Raja. Menurut dia, proses pengambilan keputusan itu sebenarnya melalui mekanisme pengumpulan suara dari teman-teman HIPMI di seluruh Indonesia. Ia lantas sangat bersyukur atas antusias dan dukungan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher). “Bahkan Pak Gubernur terlibat dalam pembuatan video pada saat kami melakukan seleksi untuk tempat diselenggarakannya Munas, ungkap Raja. Bagi Aher, keputusan menjadikan ibukota Jawa Barat sebagai lokasi pelaksanaan Munas merupakan pilihan tepat, karena kota Bandung memiliki banyak kelebihan, di antaranya iklim kota yang sejuk, suasana yang nyaman, serta lengkapnya fasilitas dan potensi industri kreatif yang besar. Aher juga mengungkapkan penyelenggaraan Munas HIPMI tersebut dapat menjadi kesempatan mendongkrak ekonomi kreatif masyarakat. “Peserta HIPMI yang datang untuk Munas mencapai 4.000 hingga 5.000 orang, dan spending anggota HIPMI berkisar antara 10 sampai 15 juta rupiah per orang per harinya. Kalau 4.000 orang yang hadir berarti spending-nya mencapai Rp40 miliar rupiah per harinya,” jelas Aher. Jumlah tersebut, menurut dia, belum termasuk pengeluaran pribadi anggota HIPMI berbelanja produk-produk industri kreatif. Namun di luar hal tersebut, ia mengaku sangat mengapresiasi kegiatan dari organisasi anak muda seperti HIPMI. HIPMI itu organisasi anak-anak muda calon-calon pengusaha dan pemimpin bangsa. Boleh jadi kedepannya mereka akan terjun di dunia politik,” imbuh dia.