Inilah, Bandung.- Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) terus berupaya mencetak wirausahawan baru setiap tahunnya. Sebagai salah satu program unggulan, ditargetkan 100 ribu wirausahawan baru muncul sampai tahun 2018 nanti.

Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan (Aher) mengatakan, pemprov menargetkan 20 ribu wirausahawan baru yang lahir setiap tahunnya.

“Sekarang sudah ada 60 ribu pelaku wirausahawan baru yang berhasil kita cetak,” kata Gubernur kepada wartawan usai peluncuran Seribu Wirausaha Baru Jawa Barat 2016 di Gedung Sate, Bandung, Minggu (03/04/2016).

Pria yang akrab disapa Aher itu melanjutkan, tujuan dibentuknya wirausahawan baru agar kesejahteraan masyarakat Jawa Barat meningkat. Selain itu, wirausaha juga diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi, sehingga Provinsi Jawa Barat semakin maju.

?Mereka yang mengikuti program wirausahawan baru Jawa Barat diberi bekal dan pelatihan agar mampu berdaya saing dalam industri. Meski demikia, diakui Aher tidak semua wirausahawan baru mampu berjalan dengan mulus.

“Seperti hukum alam, ada yang berkembang ada juga yang berguguran. Salah satu kelemahannya, pelaku kurang bisa mengolah sumber daya alam yang ada,” kata Aher.

?Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Yuddy Chrisnandi yang turut hadir dalam acara, mengapresiasi upaya Pemprov Jabar dalam mencetak wirausahawan baru.

Yuddy mengatakan, sektor wirausaha Indonesia masih lemah jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya. Perlu diketahui, saat ini Indonesia masih menduduki posisi 103 dari 192 negara jika dilihat dari segi kewirausahaannya.

?”Kekuatan ekonomi bangsa ditopang para pelaku usaha. Ekonomi masyarakat belum terlalu kuat. Kita masih kalah dengan Malaysia dan Singapura,” kata Yuddy.