Bisnis.com, Bandung.- Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Jawa Barat sudah mengantisipasi pengganti lahan tambak yang terkena proyek Pelabuhan Patimban. Kepala Diskanlut Jabar Jafar Ismail mengatakan sekitar 600 hektare (ha) tambak budi daya di Kabupaten Subang akan tergusur oleh proyek pelabuhan. Oleh karenanya, pihaknya saat ini sedang mencari lahan pengganti tambak budi daya yang terkena proyek. “Pasti ada penggantinya, sekarang sudah dikoordinasikan dengan petambak setempat bagaimana untuk solusinya,” ujarnya, Senin (11/7/2016). Di samping itu, keberadaan tempat pelelangan ikan (TPI) di sekitar Patimban pun akan tergusur dengan adanya proyek itu. Kendati demikian, proyek tersebut jangan dijadikan beban bagi petambak ikan budi daya karena masih ada alternatif lain yang bisa digarap. “Sebenarnya ada alternatif lain yang bisa digarap, karena keberadaan pelabuhan untuk kepentingan nasional,” paparnya. Selain itu, dia menjelaskan keberadaan lahan tambak yang tidak tergusur oleh proyek akan diminimalisir dengan teknologi agar tidak terkena aktivitas di pelabuhan.