KENAIKAN harga cabai rawit merah yang kini menembus kisaran Rp. 100.00 per kilogram membuat ibu-ibu rumah tangga di Sukabumi kalang kabut. Mereka terpaksa mencoret sambal dari daftar menu sehari-hari. Imas Mayasari (47), warga Cikole, Kota Sukabumi terpaksa harus mengurangi sambal yang biasanya jadi menu wajib bagi keluarganya. “Dan kalaupun masih tersaji, sambalnya tidak lagi seuhah alias tidak pedas. Pokoknya nyambal KW (kualitas) dua, dari pada tidak ada sama sekali,” katanya, Kamis, 5 Januari 2017. Biasanya Imas membeli cabai rawit setiap dua minggu sekali. Kalau biaanya ia membeli 1 kilogram, kini dikurangi setengahnya. “Tapi itupun kalau memang ingin sekali bikin sambal,” katanya. Pedang sayur mayur di Pasar Pelita Sukabumi, Asep Suherman memebenarkan harga cabai rawit merah kini mengalami lonjakan tajam. Dalam seminggu terakhir ini, telah harga cabai sudah naik empat kali. Dari harga hanya kisaran Rp. 40.000 per kilogram kini telah menembus Rp. 100.000 per kilogram. “Memang ada kenaikan harga, karena pasokan terus berkurang. Bahkan dua hari terakhir cabai rawit kosong. Sebagian besar pedagang tidak menjual cabai rawit merah. Kalaupun ada cabai rawit hijau yang kini ikut-ikutan naik mencapai Rp. 80.000 per kilo,” katanya. Selain pasokan berkurang, kata Asep, kualitas cabai rawit ikut menurun. Petani menjual hasil bercocok tanam yang telah membusuk karena faktor cuaca. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Sukabumi Wahyu Setiawan membenarkan harga cabai rawit merah di sejumlah pasar tradisional terus merangkak naik. Saat ini, harga cabai rawit merah menembus kisaran Rp. 90.000 per kilogram. “Padahal sehari sebelumnya hanya kisaran Rp. 80.000 per kilo,” katanya. Wahyu Setiawan mengatakan kenaikan harga cabai rawit merah diduga akibat tingginya permintaan. Sementara itu, pasokan dari petani cabai rawit merah terus menurun. “Pasokannya sedikit, sementara permintaan akan cabai rawit merah lumayan meningkat. Sehingga harganya meningkat,” katanya. Berbeda dengan harga cabai rawit merah, kata Wahyu, harga cabai merah justru mengalami penurunan sekitar Rp 36.000per kilogram dari sehari sebelumnya Rp 40.000 kilogram. “Mudah-mudahan tidak terpicu terjadi kenaikan serupa,” katanya.