Cirebon, Bappeda Jabar.- Dalam menyusun program kerja, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengajak seluruh peserta Pramusrenbang untuk menghadirkan target yang banyak, kuat, dengan anggaran yang ada dan bisa menggerakkan masyarakat. Hal ini diungkapkan saat memberikan sambutan pada kegiatan lanjutan Pramusrenbang Wilayah III Cirebon, Kamis (30/3/17). Kegiatan Pramusrenbang Wilayah III yang dilaksanakan di Gedung Negara Cirebon, menghadirkan Gubernur Jawa Barat melalui sambungan Telekonferensi/ Virtual Meeting. Melalui alat tersebut, Gubernur yang berada di Bandung dapat bertatap muka langsung dengan para peserta Pramusrenbang Wilayah III Cirebon. Aher menghimbau kepada para peserta agar dapat menghadirkan program yang tidak melulu berkaitan dengan APBD tetapi dirancang menjadi kegiatan yang dapat menggerakkan masyarakat. Sebagai contoh, kegiatan menanam cabe yang dilakukan para Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat hari Senin lalu (27/3/17). Aher mengatakan bahwa kegiatan tidak harus berkaitan dengan menghabiskan anggaran besar saja, namun bisa dengan murah dan berdampak luas. Dampak dari kegiatan penanaman tersebut diyakini akan mengurangi budget untuk membeli cabe di pasar, dan keunggulan lain tentu tanaman akan lebih organik. Hal ini merupakan penghematan sekian ratus miliar jika dilakukan oleh seluruh masyarakat Jawa Barat. Ini merupakan contoh yang berawal dari gerakan. “Maka dari itu mari kita hadirkan sebuah gerakan yang bisa menyelesaikan dan pembangunan yang menghadirkan bebagai macam kegiatan yang tidak hanya menghabiskan anggaran saja, melainkan memberikan stimulus untuk memberikan gerakan kepada masyarakatnya,” tutup Aher. Kegiatan Pramusrenbang merupakan salah satu rangkaian kegiatan proses erencanaan yang dimaksudkan untuk mempertajam usulan program dan kegiatan prioritas tahun 2018 sesuai dengan Perda No.6 th 2009 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah. Tujuan kegiatan ini untuk membahas dan menyepakati usulan dari seluruh pemangku kepentingan yang menghasilkan kegiatan prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun 2018. Selain itu, untuk menampung masukan terhadap Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Tahun 2018. Mekanisme acara terdiri dari, Rapat Pleno (Pembukaan, Telekonferensi Gubernur, Saran dan Masukan dari DPRD Provinsi Jabar, Paparan RKPD Provinsi Jawa Barat), Sesi Sidang Kelompok, dan diakhiri dengan Pendandatanganan Kesepakatan.