Mengingatkan kembali, tahun 2015 Bappeda harus lebih terlatih lagi dalam penyusunan paket-paket pekerjaan, bukan hanya program dan kegiatan. Tugas baru Bappeda dalam keterkaitan pelaksanaan APBD 2015 adalah membuat DRimP (Dokumen Rencana Implementasi Pekerjaan) sebagai dokumen panduan sekaligus rujukan dalam menjalankan Tupoksi OPD/Biro. Keberhasilan Bappeda bertambah dengan kaharusan sukses memandu dalam pembuatan DRimp. Selain itu, juga keberhasilan dalam penugasan khusus lintas OPD/Biro. Bekerja pada periode jam kerja dan setiap hari kerja. Inilah pola kerja fungsi waktu Bappeda yang harus diwujudkan melalui latihan keterampilan IT dan dukungan kapasitas/daya dukungan internet bagi para eselon 3 khususnya secara bertahap. Bappeda harus memiliki kurikulum dan program terstruktur untuk melatih perencanaan yang secara ril dilaksanakan di kampus Perencanaan Pembangunan Daerah.