Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meminta perguruan tinggi untuk lebih kreatif dan inovatif melakukan pengembangan melalui ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang diterapkan. Sehingga hal tersebut pun bisa mendorong kesejahteraan dan memperkuat daya saing masyarakat. “Perguruan tinggi sebagai pusat peradaban baru mengandung makna kemampuan untuk berperan secara aktif dengan penciri dominan yang dimiliki, untuk membangun lompatan jauh ke depan dalam membangun sensi sendi peradaban baru. Yaitu dengan melahirkan berbagai inovasi kreatif melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi dengan pendekatan budaya, untuk menjadi solusi alternatif bagi berbagai problematika kehidupan dan permasalahan bangsa, serta mampu menjadi pusat pencetakan sumberdaya insani handal, berkarakter kuat, berdaya saing serta memiliki jiwa kepeloporan, keteladanan, dan bermental juara, sebagai wujud dari keberhasilan lembar kualitas Imtaq dan Iptek,” jelas Heryawan kepada wartawan usai menghadiri Dies natalis ke-32 Universitas Langlangbuana di Bandung Convention Centre Jln.Soekarno Hatta Bandung, Kamis (20/11/14). Disamping itu, lanjut Heryawan, nilai tambah yang sangat penting bagi perguruan tinggi adalah kehadirannya dengan hasil hasil riset kreatif yang selaras dengan kebutuhan agenda pembangunan bangsa. Sehingga desain penelitian yang disusun perlu disesuaikan dan diselaraskan dengan permasalahan pembangunan, baik pada skala lokal, maupun nasional. “Sesuai dengan kondisi objektif kemampuan Iptek dan hadirnnya beberapa universitas berkelas dunia, serta beroperasinya lembaga lembaga penelitian strategis nasional yang ditopang dengan kehadiran industri vital dan berteknologi tinggi. Maka saatnya kita bersama sama mewujudkan jawa barat sebagai provinsi bertekhnologi tinggi (Habar High Tech Province),” jelasnya. Dikatakan Heryawan, Perguruan tinggi merupakan institusi strategis dalam tatanan kehidupan setiap bangsa saat ini. Perguruan tinggi sangat berperan penting dalam proses pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta berperan di garda terdepan dalam pencetakan sumberdaya manusia yang handal. “Kehandalam dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan modal penting untuk menjawab berbagai tantangan kehidupan, mewujudkan nilai tambah, serta menjadi unsur utama dari bangunan peradaban kehidupan yang luhur” katanya. Menurutnya, Fakta sejarah menyebutkan bahwa terdapat korelasi yang sangat kuat antara kemapanan tatanan peradaban kehidupan suatu bangsa dengan tingkat penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi. “Kita saksikan bersama dalam lembaran sejarah bahwa kejayaan bangsa bangsa terdahulu didasarkan pada kehandalannya dalam penguasaan ilmu pengetahuan tekhnologi. Bahkan sampai dengan hari ini, kita tidak dapat menafikan bahwa kesenjangan kemakmuran antar bangsa di dunia sangat kental dengan kesenjangan dalam penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi,” katanya. Berangkat dari hal tersebut, sebagai upaya meretas jalan menuju kemakmuran dan kesejahteraan kehidupan berbangsa dan bernegara serta melihat posisi strategis perguruan tinggi, merupakan hal penting bagi kita untuk semakin bergegas melakukan upaya terobosan untuk meningkatkan pemanfaatan serta penerapan imu pengetahuan dan tekhnologi dalam kehidupan. “khususnya dalam menunjang pelaksanaan agenda pembangunan yaitu melalui transformasi paradigma peran perguruan tinggi sebagai pusat peradaban baru,” katanya.