GARUT,(PR).- Presiden Joko Widodo meninjau lokasi bencana banjir bandang di Kab. Garut, Jawa Barat. Presiden berangkat menuju Garut sekitar pukul 08.00 WIB dari Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja, Kab. Bogor. Jokowi diperkirakan tiba di Lapangan Korem 062/Tarumanegara sekitar pukul 09.00 WIB.

Setelah itu, Jokowi akan menuju posko utama tanggap darurat bencana banjir di Kodim 0611/Garut, Jalan Veteran. Di tempat ini, Jokowi mendengarkan penjelasan dan paparan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei.

Jokowi juga direncanakan akan menuju pos penanggulan bencana banjir kostrad di Lapangan Paris, Desa Sukapadang Kec. Taragong Kidul, Kab. Garut. Di tempat ini, Jokowi akan meninjau perbaikan tanggul bersama Wakil Bupati Garut Helmi Budiman.

Setelah itu, Jokowi akan menuju RSUD dr. Slamet Jalan Rumah Sakit Umum no 12 Kab. Garut yang disambut Direktur RSUD dr Slamet Garut Maskut Farid. Jokowi juga meninjau lokasi pengungsian di Cimacan Kel. Haur Panggung, Kec. Taragong Kidul. Setelah melakukan rangkaian peninjauan inilah, Jokowi berencana melakukan rapat evaluasi.

Sebelumnya, Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki mengatakan Jokowi memang berencana ke Kab. Garut meninjau langsung lokasi bencana dan menemui para pengungsi.

Teten mengatakan pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membantu membangun kembali rumah untuk penduduk, korban longsor di Garut. Relokasi ini disediakan untuk warga yang memang tidak mungkin lagi membangun rumah di pinggir kali. Teten mengingatkan agar area relokasi yang disediakan Kab. Garut harus aman dan tidak mengabaikan mata pencarian warga.

“Area relokasi juga tidak mencerabut kehidupan ekonomi warga. Biasanya relokasi kan mengabaikan itu,” kata Teten.