Antarajabar.com.- Pemerintah Provinsi Jabar menggelar pasar murah Ramadhan di kawasan Kecamatan Cinambo Kota Bandung dengan memberi subsidi harga kebutuhan pokok masyarakat hingga setengah harga di pasaran, Selasa.

“Operasi pasar murah ini bukan untuk menyelesaikan masalah tapi mengurangi beban masyarakat agar bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau oleh masyarakat kecil,” kata Wakil Wali Kota Bandung, Oded Muhammad Danial saat membuka kegiatan pasar murah itu.

Ia menyebutkan pasar murah itu menjual kebutuhan pokok bagi 7.500 keluarga program keluarga sejahtera (Rastra) 2016.

Sementara itu, Ketua Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Hening Widiatmoko, mengatakan, ada enam kebutuhan pokok yang disubsidikan yakni  beras premium, gula pasir, telur ayam, minyak goreng, daging ayam dan daging sapi.

“Tetapi umumnya hanya tiga bahan pokok beras, minyak goreng dan gula pasir, tetapi kami alokasikan untuk ke enam bahan pokok,” kata Hening.

Widiatmoko menambahkan, tidak seluruh Kabupaten dan Kota mengambil keseluruhan dari keenam bahan pokok itu.

“Ada yang sebagian saja,  yang tidak mengambil telur, daging sapi ataupun daging ayam,” katanya.

Menurut dia rincian untuk harga setiap bahan pokok yang disubsidi pemerintah provinsi yakni beras mendapat subsidi Rp5 ribu per kilo, gula pasir Rp6 ribu per tiga  kilogram, minyak gorang disubsidi Rp6 ribu per liter, telur ayam disubsidi Rp10 ribu per kilo, daging ayam disubsidi Rp17 ribu per kilo dan daging sapi disubsidi Rp60 ribu per kilogram.

Menurut Hening hanya tujuh kabupaten kota yang minta komoditas daging sapi sebagai bagian dari operasi pasar murahnya.

“Operasi pasar ini merupakan kepedulian pemerintah, agar masyarakat khusu dalam berpuasa dan tidak memikirkan lagi kebutuhan dapur yang harganya mahal,” kata Hening Widyatmoko menambahkan.