Bandung, Antarajabar.com.- Bupati Bandung H Dadang M Nasser mengajak kader Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) untuk meningkatkan kepedulian dan respons terhadap isu-isu lingkungan di daerah ini.

“Saya ingin mengajak pemuda Kabupaten Bandung agar ikut peduli dan berperan aktif untuk membantu menghadapi persoalan-persoalan yang dihadapi pemerintah daerah, termasuk persoalan lingkungan,” kata Dadang Nasser di Bandung, Selasa.

Harapan itu disampaikan Bupati Bandung saat acara Pelantikan Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bandung Periode 2016-2019 yang berlangsung di Gedung Mochamad Toha Kompleks Perkantoran Bandung Soreang.

Selain persoalan lingkungan, kata Dadang lagi, para pemuda yang terwadahi dalam organisasi KNPI harus bisa menciptakan SDM berkualitas dan dapat bergerak untuk memajukan ekonomi dan pangan di Kabupaten Bandung.

“Apalagi dalam menghadapi Pasar Bebas ASEAN atau MEA, tantangan ke depan akan semakin berat,” katanya.

Dadang mengungkapkan pemuda sebagai sumber daya yang produktif, energik dan memiliki etos kerja tinggi, bisa menjadi peluang potensial bagi Kabupaten Bandung untuk ikut bersaing dalam MEA.

“Saya ingin KNPI bisa mencetak pemuda-pemuda yang mampu bersaing dalam pasar bebas tersebut,” ujar dia.

KNPI sebagai wadah kepemudaan, dinilai Dadang Naser, bisa menjadi media penampung saran dan aspirasi anak muda dalam berbagai hal.

Ia berharap KNPI senantiasa dapat bersinergi dan berkomunikasi dengan pemerintah daerah dalam melaksanakan program-program kegiatannya.

“Untuk kemajuan Kabupaten Bandung, kami membuka luas untuk berkomunikasi dengan siapa pun termasuk KNPI. Semua program kegiatan KNPI nanti akan kami tampung dan diarahkan ke Organisasi Perangkat Daerah terkait,” katanya lagi.

Berkaca pada pengalamannya kurang lebih 15 tahun berkecimpung dalam KNPI, Dadang mengatakan dalam berorganisasi perbedaan pendapat, pandangan, dan pemikiran tidak dapat dihindarkan.

Namun hal tersebut, kata Dadang pula, jangan sampai memecah persatuan dan keutuhan organisasi.

Pernah dua periode menjabat sebagai ketua KNPI, Dadang mengaku dirinya paham dan mengerti betul keinginan-keinginan dan aspirasi dari seluruh anggotanya.

“Hal itu Saya anggap wajar, karena ciri dan jati diri pemuda adalah selalu menjadi kelompok yang paling dinamis dan kritis dalam menyikapi beragam keadaan. Perbedaan itu harus disatupadukan demi mencapai tujuan organisasi yang diharapkan,” katanya menambahkan pula.