BAPPEDA JABAR - Jabar Dorong Koperasi Disiplin RAT
Jabar Dorong Koperasi Disiplin RAT
07 March 2016 16:11

Bandung, Antarajabar.com.- Dinas Koperasi dan UMKM Jawa Barat mendorong koperasi di provinsi itu untuk disiplin menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) sehingga eksistensi lembaga ekonomi itu masih tetap dipertahankan.

“Jumlah koperasi yang rutin melakukan RAT di Jabar sebanyak 6000 koperasi, ada laporannya ke dinas koperasi daerah masing-masing. Kami terus mendorong koperasi untuk disiplin RAT,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jabar Dudi Abdurrahim di Bandung, Jumat.

Ia mengakui bula jumlah koperasi yang tidak menggelar RAT di Jawa Barat lebih banyak. Alasan tidak menggelar RAT antara lain kurang disiplin atau sudah tidak beroperasi.

“Total jumlah Koperasi di Jabar yang terdata sebanyak 25 ribu unit, bayangkan saja hanya enam ribu yang gelar RAT, artinya sekitar 19.000-an koperasi harus didorong untuk RAT,” katanya.

Meski demikian, jumlah koperasi yang berprestasi di Jawa Barat juga cukup banyak. Beberapa diantaranya bahkan diproyeksikan untuk menjadi koperasi berskala dunia karena berhasil mengembangkan koperasi sehingga beraset miliaran rupiah.

Empat koperasi di Jabar yang diproyeksikan berskala dunia adalah  Koperasi Karyawan Indosemen di Bogor, Koperasi Susu Bandung Utara di Kabupaten Badung Barat, Koperasi Bina Sumita di Indramayu dan salah satu Koperasi Karyawan di Karawang.

Menurut dia, hadirnya koperasi yang maju harus menjadi spirit bagi koperasi lainnya untuk bisa mengikuti jejak sukses itu.

Selain itu  Dinas Koperasi dan UKM Jabar mendorong para pengurus koperasi untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menjalankan usahanya. Termasuk memanfaatkan keungulan internet, termasuk masuk ke bisnis online sehingga bisa berkolaborasi dengan sistem pemasaran di dunia maya.

“Pada era era digital, koperasi perlu revitalisasi agar lebih berdaya saing dengan memanfaatkan keunggulan teknologi informasi,” kata Dudi menambahkan.

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022