Inilah, Bandung – Di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang sudah dimulai akhir 2015, peran pembangunan infrastruktur sangat penting. Selain pembangunan infrastruktur, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) harus selalu ditingkatkan.

“Pembangunan infrastruktur yang baik serta peningkatan kualitas SDM dalam negeri untuk mendukung berlangsungnya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di Jabar itu sangat penting,” tutur Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar seusai membuka Focus Group Discussion (FGD) dengan tema MEA di Jalan Supratman, Kota Bandung, Selasa (23/2/2016).

Dia menuturkan, keberadaan infrastruktur yang baik akan memperlancar arus barang dan jasa. Kendati demikian, infrastruktur juga harus didukung dengan peningkatan kemampuan atau skill masyarakat.

“Kalau kita benahi semua infrastruktur pada saat tenaga kerja kita tidak siap justru dimanfaatkan oleh tenaga kerja dan para profesional dari negara-negara ASEAN lain,” ucap dia.

Oleh sebab itu, pria yang akrab disapa Demiz ini menekankan, mau tidak mau persiapan harus dilakukan lebih keras.

“Jadi kita membangun infrastruktur untuk siapa sebetulnya? Kalau kita tidak siap, sebetulnya kita menyiapkan infrastruktur untuk (masyarakat) negara lain,” kata dia.

Demiz menyebut, jika seluruh pihak dapat berpacu lebih cepat lagi untuk menyiapkan segala sesuatu dalam persaingan global ini, maka infrastruktur yang dibangun semestinya dapat digunakan dengan baik.

“Selain SDM dan infrastruktur, kami akan terus mendorong agar semua produk yang dihasilkan oleh para pengusaha dan pelaku UKM di Jawa Barat bisa tersertifikasi halal, sehingga bisa bersaing dengan produk negara lainnya,” ucap dia.

Demiz berharap FGD tersebut bisa menelaah serta menginventarisasi tantangan yang akan dihadapi pada era MEA, serta bisa dirumuskan pula langkah-langkah antisipasi dan solusinya.