Inilah, Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan renovasi lahan Gasibu akan tuntas sebelum hari jadi Jabar yang jatuh pada 19 Agustus 2016. Saat ini pengerjaan lapang yang letaknya tepat di depan Gedung Sate ini tengah dikebut.

Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menuturkan, renovasi Gasibu diprediksi selesai pada pertengahan tahun ini. Pria yang akrab disapa Aher ini menyebut, saat ini beberapa perbaikan fasilitas umum tengah dilakukan oleh pengembang.

“Kalau untuk perbaikan tahap pertama sudah selesai pada akhir tahun kemarin,” ucap Heryawan kepada wartawan di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (9/2/2016).

Dia menuturkan, sejak awal Februari, pengembang mulai melakukan perbaikan tahap kedua. Pasalnya tender kedua sudah mulai dibuka pada Februari ini.

“Sekarang perbaikan tahap kedua sedang dilakukan. Tahap kedua ini merupakan bagian akhir,” ucap dia.

Perbaikan tahap dua itu, kata Aher, akan berlangsung sekitar empat bulan. “Jika pengerjaan empat bulan, ya tengah tahun insya Allah selesai,” ungkap dia.

Kendati begitu, dia mengaku belum menggali informasi lebih jauh mengenai perbaikan Gasibu tersebut. “Kita lihat lagi, saya enggak tahu hitung-hitungannya. Ini bayangan saya saja, saya belum panggil OPD terkait,” paparnya.

Dia juga belum mengetahui apakah Gasibu akan dibuka atau tidak selama perbaikan tahap II berlangsung. Dia menambahkan, jika menurut OPD pada Maret atau April sudah bisa dibuka, dia turut senang. “Kalau seperti itu enggak ada masalah, saya gembira saja,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Biro Humas Protokol dan Umum (HPU) Pemprov Jabar, Ruddy Gandakusumah menyatakan, renovasi Gasibu bisa selesai sebelum hari jadi Jabar.

“Gasibu mudah-mudahan beres sebelum hari jadi. Paling lambat diresmikan saat hari jadi,” ucap dia.

Menurut Ruddy, saat ini pengerjaan renovasi tengah dikebut. Secara fisik, renovasi sudah terlihat. Seperti videotron dan air itu sudah bisa dinikmati dari luar.

“Mudah-mudahan renovasi berjalan dengan lancar,” kata dia.

Untuk merevitalisasi lapangan yang dulunya milik Pemkot Bandung itu, Pemprov menggelontorkan dana Rp16 miliar. Dana untuk revitalisasi itu berasal dari pos anggaran di Dinas Permukiman dan Perumahan Jabar.

Setelah revitalisasi tuntas, pengelolaan dan perawatan Lapangan Gasibu akan dipegang oleh Biro Humas Protokol dan Umum Setda Pemprov Jabar.

Fungsi utama Lapangan Gasibu tetap dipertahankan. Area lapangan akan ditanami rumput. Jogging track pun tetap ada dengan perbaikan.

Di lokasi nantinya akan ada musala, toilet berkelas hotel bintang lima, amphitheater, perpustakaan, serta air mancur dan air jeram. Panggung juga akan ada di lokasi yang disebut Panggung Gubernur. Juga Akan terdapat taman flora Jawa Barat.

Setelah Lapangan Gasibu selesai, kawasan berikutnya yang akan direvitalisasi adalah jalur menuju Monumen Perjuangan Rakyat. Nantinya di sana akan terdapat Taman Kriya Jabar, Taman Main Jabar, Taman Musik, Taman Pusaka Jabar, dan Gerai Kriya Jabar.

Nantinya, kawasan tersebut akan jadi satu kesatuan, yaitu Koridor Gasibu-Monpera. Total keseluruhan anggaran yang disiapkan sebanyak Rp25 miliar dari APBD.