BAPPEDA JABAR - Pemprov Jabar Kawal Proyek Jalan Tol
Pemprov Jabar Kawal Proyek Jalan Tol
05 February 2016 22:26

Bandung, Sindo.- Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus memantau perkembangan proyek jalan tol di sejumlah titik Jawa Barat. Mulai dari Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi),Tol Cilenyei-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), dan Soreang-Pasirkoja (Soraja).

Sekertaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa menuturkan, pada proses pembangunan jalan tol Bocimi progresnya terbilang cukup baik. Seperti pembasan lahan hingga proses pengizinan dalam permanfaatan tanah wakaf dari Kementrian Agama telah selesai. Karena, kita dia, ada tanah wakaf seluas 9.060 meter persegi yang akan terkena proyek pembanguna Tol Bocimi. Saat ini berkas perizinannya sudah ada di Kantor Kementrian Agama Jawa Barat, untuk kemudian diteruskan ke Menteri Agama.

“Ini kami terus monitor proses prizinannya. Kepala Kanwil juga terus ada di Jakarta untuk membntu memantau prosesnya,” kata Iwa di Bandung kemarin.

Kemudian pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan PT Kererta Api Indonesia (KAI). Pasalnya ada lahan milik PT KAI yang diperkirakan terkena dampak Proyek ini. Seperti PT KAI Pasir Jaya, Wates Jaya, dan Ciadek Dengan total luas lahan mencapai 17.243 meter persegi.

“Kami mengirim surat ke Dirje perkeretaapian terkait pembangunan Bocimi. Kami terus lakukan monitoring dan mudah-mudahan dapat segera doselesaikan,” katanya.

Selain itu pihaknya juga melakukan kordinasi dengan Kemeterian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Dirjen Sumber Daya Air. Karena ada 60 titik ruang jalan tol yang nantinya melintasi sungai dan ini harus dikoordinasikan. “Dirjen menjanjikan izinnya keluar minggu ini. Sehingga proses pembangunan dapat lebih cepat selesai,”ujarnya.

Dalam kesempatan  itu, dia juga memastikan perubahan utilitas pipa PDAM di lokasi yang terintas proyek Bocimi tidak akan mengganggu layanan air ke masyarkat.

Dia mengatakan, pihaknya bersama Pemkab Bogor dan PDAM Tirta Pakuan sudah melakukan koordinasi terkait pemindahan 1.111 meter pipa PDAM di seksi Ciawi-Cigombong. “Kami sudah melakukan komunikasi dan koordinasi intersif dengan pihak PDAM dan Pemkab Bogor, urusan utilitas tidak ada masalah akan dilakukan pemindahan jalur pipa,” ujarnya.

Menurut dia, pemindahan jalur pipa ini tidak akan menggangu layanan air minum pada pelanggan PDAM seperti ang dikhawatirkan warga.

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022