BAPPEDA JABAR - Abon Khas Ciamis Favorit Jamaah Haji
Abon Khas Ciamis Favorit Jamaah Haji
25 March 2015 17:51

SELAIN makanan ringannya, Kabupaten Ciamis juga di­kenal dengan home industri Abon sapi.Bahkan abon sapi khas Ci­amis menjadi makan vaforit pa­ra calon jamaah haji dan Umroh.
Disamping tahan selama lima bulan abon sebagai juga sesuai dengan lidah jamaah haji asal Indonesia khususnya priangan timur.
Tak pelak setiap menjelang mu­sim haji, pengrajin abon di Ciamis selalu kebanjiran pesanan, baik jamaah dari dalam kota maupun luar kota.
Salah seorang produsen Abon Sapi Rajawali dari Rancapetir Kabupaten Ciamis, Novi Mus­tika Sari mengaku, setiap menjelang pemberangkatan jamaah haji permintaan abon naik hingga lebih 100 persen, termasuk dari Jakarta, Bogor Bekasi, dan luar propinsi.
“Kalau jamaah haji dari da­lam daerah biasanya memesan abon beberapa hari sebelum keberangkatan, kalau dari luar daerah bisa dua bulan sampai satu bulan sebelum pembe­rangkatan,” ujarnya.
Selain abon, permintaan dendeng, mustopa dan serundeng juga ikut meningkat. Untuk kemasan, Menurut Novi, jamaah haji dan umroh menyukai abon yang dikemas dalam bungkusan kecil-kecil, ketimbang da­lam plastik besar yang berisi 1 kg. Abon dalam bungkus kecil dipandang lebih praktis ketimbang bungkus besar.
Terkait mahalnya harga ba­han baku abon, kata Nopi, memang jadi kendala karena hampir semua bahan baku naik ter­uama plastik yang terpengaruh harga dolar.
“Kalau harga daging masih stabil, plastik yang naik tinggi, ta­pi harga abon tidak kami naik­an. Hanya keuntungannya menipis,”ujarnya. (Abdul Haris)***

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022