BANDUNG -Tim karate Jawa Barat menempati peringkat kedua klasemen sementara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Inkanas Piala Kapolri VI Tahun 2015, di GOR C-Tra, Jalan Cikutra, Kota Bandung, Minggu (1/3/2015), Hingga pukul 19:00 WIB, Jawa Barat meraih 12 medali emas, 15 medali perak, dan 20 medali perunggu. Sementara peringkat pertama diraih Sumatera Utara yang menggeser posisi Jabar dengan 13 emas, 8 perak, dan 13 perunggu. Posisi keempat sementara diraih DKI Jakarta dengan 11 emas, 11 perak, dan 8 perunggu, sedangkan Sulawesi Selatan yang menjadi salah satu daerah unggulan masih tertahan pada peringkat keempat dengan 9 emas, 5 perak, dan 9 perunggu. Pada hari ketiga pelaksanaan Kejurnas, Jawa Barat mendapat tambahan tiga medali emas yang masing-masing disumbangkan oleh Aditia yang turun pada nomor kumite kelas junior +76 Kg putra, di final Aditia mengalahkan rekan satu timnya Irfan. Tambahan dua medali emas untuk Jabar dihasilkan melalui Joshinta Dewani yang turun pada kumite under 21 tahun -61 kg putri, dan atlet Pelatda andalan Jabar Intan Nurjanah pada kumite kelas -61 kg putri senior. Pelatih Kepala tim Karate Inkanas Jawa Barat Yedih Lesmana mengatakan, peluang untuk bisa mempertahankan gelar juara umum untuk yang keempatkalinya masih sangat terbuka karena Jabar masih memiliki beberapa atlet andalan yang lolos ke final. “Target tambahan tiga medali emas masih bisa diraih melalui atlet Pelatda PON Asmaul Husna yang turun di kelas +68 Kg putri, ada juga atlet tim bayangan Pelatda PON yaitu Jihan di under 21 tahun dan Rista di kelas -55 kg putri,” katanya. Yedih menuturkan peta kekuatan pada Kejurnas ini mulai merata di setiap daerah khususnya empat provinsi yang selama ini memang kerap bersaing seperti Jabar, Sumut, Sulsel, dan DKI Jakarta. Dia menambahkan banyak target yang meleset dari beberapa kelas, sehingga dari target medali emas hanya bisa meraih perak dan perunggu. “Kita masih lemah di junior seperti kadet, masih banyak yang harus dievaluasi kedepannya. Kita berencana untuk kadet akan disatukan dengan latihan tim Pelatda hingga nantinya mereka bisa menimba ilmu dari seniornya,” katanya. Ketua Panitia Kejurnas Karate Inkanas Piala Kapolri VI Tahun 2015 Ellong Tjandra mengatakan, banyak kejutan yang terjadi pada Kejurnas kali ini seperti beberapa atlet kuda hitam yang mampu menorehkan medali emas pada even tahunan tersebut. “Saya melihat bahwa yang luar biasa seluruh daerah menampilkan teknik yang luar biasa, bahkan mereka banyak mendominasi seperti Sumatera Utara dan DKI Jakarta. Banyak atlet-atlet bar yang menanjak,” katanya. Ellong menuturkan secara teknik di setiap daerah-daerah sudah bagus, meski tidak dipungkiri beberapa daerah masih kuat seperti Jabar, DKI, Sumut, Sulsel, dan Jatim masih mendominasi. “Pembinaan dan sistem pelatihan di daerah punya cara yang bagus, mudah-mudahan setelah ini akan ada TC satu orang satu kelas akan TC di Lembang dua minggu untuk persiapan Kejurnas Karate Piala Mendagri di Banten,” katanya. (Irfan Subhan/A-89)***