BANDUNG, BAPPEDA JABAR — Senin, (20/8) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Barat melaksanakan Sosialisasi Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) Provinsi Jawa Barat di Ruang Rapat lt.4 (ex. Pusdalisbang) Jl. Sangkuriang No.2, Dago, Kota Bandung. Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Perpres Nomor 59 Tahun 2017 Tentang Pencapaian TPB, bahwa Gubernur wajib menyusun RAD TPB/SDGs bersama Bupati/Walikota di wilayahnya masing-masing dengan melibatkan stakeholder terkait. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/SDGs Tahun 2016 – 2030 merupakan komitmen lanjutan dari Tujuan Pembangunan Milenium/Millennium Developmnet Goals (MDGs) yang telah berakhir pada tahun 2015. TPB/SDGs bertujuan untuk mengakhiri kemiskinan dan kelaparan, melawan ketimpangan, memastikan perlindungan terhadap alam dan sumber daya yang terkandung didalamnya dan menciptakan kondisi untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan adil. TPB/SDGs merupakan kerangka kerja pembangunan yang mengintegrasikan secara seimbang dari tiga dimensi pembangunan berkelanjutan yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan. Kerangka hasil TPB/SDGs terformulasikan ke dalam 17 Goals, 169 Target/Sasaran, dan 241 Indikator. Untuk dapat mencapai tujuan pembangunan yang diharapkan tersebut, TPB/SDGs mensyaratkan adanya kerangka kebijakan pengintegrasian agenda TPB/SDGs ke dalam rencana pembangunan daerah dan kelembagaan pelaksanaan yang melibatkan semua pihak baik dari sektor pemerintah, legislatif, organisasi masyarakat sipil, akademisi, pelaku usaha, filantropi, media, komunitas masyarakat dan pihak-pihak terkait lainnya. Pemerintah telah menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap TPB/SDGs melalui Peraturan Presiden nomor 59 tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, yang turut mengamanahkan Pemerintah Daerah untuk bersama-sama mencapai TPB/SDGs Agenda 2030. Merespon hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Bappeda ingin menunjukkan komitmen yang sama dalam mewujudkan agenda TPB/SDGs. Pertemuan ini pun didasarkan atas penegasan bahwasanya Pemerintah Daerah merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Pusat sehingga dalam pelaksanaan TPB/SDGs Provinsi Jawa Barat pun harus terintegrasi dengan seluruh Instansi Vertikal yang ada di Jawa Barat sebagai wujud komitmen bersama dalam pencapaian agenda TPB/SDGs. Maksud dilaksanakannya pertemuan ini adalah untuk membangun komitmen bersama seluruh stakeholder terkait dalam pencapaian TPB/ SDGs di Jawa Barat terutama bagi UPT Kementrian / Lembaga Pusat yang ada di Jawa Barat dengan tujuan sebagai berikut : Mensosialisasikan RAD SDGs Jawa Barat ke UPT Kementrian/ Lembaga Menentukan target dan indikator dari goals SDGs yang relevan dengan Tupoksi UPT Kementrian / Lembaga Pengisian Teknis Matrik II (Program Kegiatan) Kegiatan ini dibuka oleh Cepi Mahdi Kepala Bidang Pemerintahan Sosial dan Budaya Bappeda Jabar. Kemudian dilanjutkan oleh paparan narasumber oleh Dr. Zuzy Anna, M.Si selaku Direktur Eksekutif SDGs Center UNPAD. Zuzy membahas mengenai Kesiapan Jawa Barat dan peran Instansi Vertikal di daerah dalam Menyongsong SDGs. Selanjutnya paparan dari Ahmad Luqman selaku Kepala seksi Analisis Statistik lintas sectoral Badan Pusat Statistik Provinsi Jabar. Acara diakhiri tanya jawab dari Peserta yang sebagian besar dihadiri oleh perwakilan Perangkat Daerah terkait di lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Barat.