CIREBON – Sultan Sepuh XIV Kasultanan Kasepuhan Cirebon, PRA Arief Natadiningrat mengaku bersyukur Cirebon dipilih menjadi tuan rumah Festival Seni dan Budaya Pesisir yang baru pertama kali digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dia berharap dengan acara tersebut, Cirebon semakin dikenal luas dan menjadi destinasi utama pariwisata di Jawa Barat. “Cirebon ditunjuk untuk yang pertama kali. Mudah-mudahan dari Cirebon ini seni dan adat pesisir dimulai,” kata Sultan Sepuh dalam konferensi pers di Keraton Kasepuhan Cirebon, Sabtu (27/9). Sultan Sepuh mengungkapkan, sekarang Cirebon telah menjadi rute wisata kapal pesiar internasional. Setiap bulan, kata dia, turis asing banyak yang datang ke Cirebon. Mereka menggunakan kapal pesiar, dan berlabuh di Pelabuhan Muara Jati. Dari Pelabuhan kemudian mereka mengunjungi beberapa tempat termasuk Keraton Kasepuhan. Menurut Sultan Sepuh, Cirebon memang tidak hanya kaya akan seni dan budaya. Di kota yang dijuluki sebagai Kota Wali, ini juga terdapat ragam kuliner khas dan produk seni. “Semua itu bisa dinikmati karena tetap terjaga sampai sekarang,” ujarnya. Festival Seni dan Budaya Pesisir akan digelar 7-10 Oktober, di mana 7 Oktober dikhususkan untuk Haul Sunan Gunung Jati. Ada lima provinsi yang terlibat, yakni Jabar, Banten, DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim.