Bandung, Bappeda Jabar.- Silaturahim antara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat dengan sejumlah “Duta Bappeda” berlangsung penuh keakraban. Acara yang dihadiri Duta Bappeda ini berlangsung selama dua jam. Tak jarang gelak tawa pun pecah, hal ini  membuat suasanakekeluargaan semakin hangat.

“Hari ini saya akan memasang telinga saja, tidak akan bicara. Kami ingin mendengar masukkan dari Bapak-bapak semua,” kata Kepala Bappeda Jabar Yerry Yanuar saat memulai silaturahim di Ruang Sidang B kantor Bappeda Jabar di Jalan Ir H Djuanda 287 Bandung, Senin (25/1).

Duta Bappeda ini adalah pegawai yang pernah bertugas di Bappeda Jabar, baik yang benar-benar mengawali status kepegawaian di Bappeda maupun mereka yang hanya bertugas selama beberapa tahun di lembaga think tank resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Tampak hadir juga Asisten Administrasi Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Barat Dr H Muhamad Solihin MSi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Dr H Anton Gustoni MSi, Staf Ahli Gubernur Jabar Bidang Pembangunan Dicky Saromi, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) Jabar Dr H Dudi Sudradjat Abdurachim MT, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jabar Dr Ir Ferry Sofwan Arif MSi, Kepala Dinas Perhubungan Dr H Dedi Taufik Kurohman MSi, Kepala Biro Otonomi Daerah dan Kerjasama Dr Ir H Mohammad Taufiq Budi Santoso MSocSc, dan sejumlah pejabat lainnya.

“Bapak-bapak ini saya diundang sebagai pribadi, bukan sebagai pejabat eselon II. Kami di Bappeda ingin mendapat masukan dari Bapak-bapak yang dulu pernah berkecimpung di Bappeda dan kini berada di OPD lain. Bappeda ke depan harus seperti apa,” imbuh Yerry.

Beragam usulan mengalir dari para duta. Sebagian besar di antaranya berupa dorongan kepada Kepala Bappeda untuk terus melakukan perubahan besar di Bappeda. Sebagian lainnya berisi ajakan untuk bersama-sama membangun Jawa Barat. Ada juga pesan untuk membangun keseimbangan di lingkungan Bappeda Jabar.

“Penting untuk menjaga keseimbangan. Dengan cara berolahraga bersama misalnya. Pekerjaan tidak aka nada habisnya,” kata Dudi Sudradjat Abdurachim.

Sementara Dicky Saromi secara khusus menyarankan untuk mengembangkan aspek spiritual di Bappeda. “Sesekali saya bersdia diundang untuk kultum,” ujar Dicky disambut applause peserta silaturahim.

Menanggapi pesan-pesan koleganya tersebut, Yerry berjanji untuk terus membangun kebersamaan di Bappeda Jabar. Bahkan, Yerry berjanji para alumni Bappeda tersebut akan turut dilibatkan dalam sejumlah agenda kegiatan di Bappeda. Sebut saja misalnya penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) atau genda lain di Bappeda.

“Nanti saya undang lagi. Jangan kapok. Insya Allah kita akan terus bersama-sama membangun Jawa Barat,” ujar penyuka olahraga menembak yang sebelumnya bertugas sebagai Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Jabar tersebut.(NJP)