BAPPEDA JABAR - Saatnya Cirebon Dikenal Dunia
Saatnya Cirebon Dikenal Dunia
04 April 2016 18:27

Inilah, Bandung.- Cirebon merupakan daerah yang kaya akan budaya dan destinasi wisata. Potensi tersebut tentunya harus dikembangkan guna menarik wisatawan datang ke Kota tersebut.

Keberadaan Tol Cipali dan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati merupakan salah satu penunjang agar daerah yang dijuluki Kota Udang tersebut dekerumuni wisatawan. Tak hanya wisatawan domestik, para wisatawan dari mancanegara pun dipermudah mengunjungi kota tersebut.

Keberadaan dua infrastruktur tersebut diyakini Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mampu mengembangkan potensi wilayah Cirebon. Pria yang akrab disapa Aher ini optimistis selain Cirebon, daerah sekitarnya seperti Kuningan, Majalengka, Kabupaten Cirebon, dan Subang akan mengalami kemajuan.

“Itu merupakan imbas positif dari berbagai infrastruktur yang dibangun seperti Tol Cipali dan BIJB Kertajati,” tutur Aher saat menghadiri Festival Pesona Cirebon 2016, Jumat (1/4/2016).

Aher menilai, selain dukungan infrastruktur yang memadai, Cirebon sudah sejak lama dikenal budaya dan sejarahnya yang luhur. Cirebon hadir de berbagai keunikan yang patut diketahui banyak orang.

“Berbagai peninggalan sejarah baik bersifat fisik dan nonfisik, memiliki banyak peninggalan dan bangunan bersejarah, termasuk kaya akan atraksi budaya, dan kulinernya,” ucap Aher.

Aher menyebut, infrastruktur adalah pendukung yang terpenting. Jika BIJB sudah selesai dibangun, dia ingin Cirebon dapat dikenal dunia.

Selain tol Cipali dan Cisumdawu, Jabar juga tengah membangun tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu). “Oleh sebab itu destinasi wisata yang ada di Cirebon harus dipersiapkan sebaik-baiknya,” kata dia.

Sementara Menteri Pariwisata Arief Yahya mengutarakan 3 hal yang melemahkan laju industri wisata di Indonesia. Di antaranya, pemasaran yang lemah, pengembangan destinasi yang kurang, serta regulasi yang terlalu menjerat ‘diri sendiri’.

“Kita terus mencoba meningkatkan promosi pariwisata Indonesia dengan branding ‘Pesona Indonesia’, dan ‘Wonderful Indonesia’ untuk branding Internasional,” katanya.

Dia mengatakan, dari sekitar 141 negara, branding ‘Wonderful Indonesia’ berhasil menduduki ranking 50 besar atau tepatnya 47. Indonesia berhasil mengalahkan negara tetangga yang menjadi pesaing. “Seperti Malaysia ‘Truly Asia’ dan ‘Amazing Thailand’,” sebutnya.

Gusti Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat, menilai Festival Pesona Cirebon 2016 sangat penting digelar sebagai sarana promosi yang memperkenalkan Cirebon ke kancah dunia.

“Karena kurang promosi sehingga tidak “terjual” di kalangan wisatawan dunia,” ungkap Sultan.

Sejumlah lokasi yang menjadi titik keramaian Festival Pesona Cirebon 2016 ini, di antaranya Pantai Cirebon Waterland, Keraton Kasepuhan Cirebon, Alun-alun Keraton Kasepuhan Cirebon, serta Taman Goa Sunyaragi.

Pun pada festival ini, kurang lebih sebanyak 20 duta besar berbagai negara datang. Festival juga dihadiri 10 keraton se-nusantara, 20 biro perjalanan, dan Dinas Pariwisata dari 30 provinsi.

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022