Pangandaran,(KP).- Menuntut ilmu tak dibatasi usia, begitu pun yang terjadi di Kabupaten Pangandaran. Peserta ujian nasional aket B dan C banyak diikuti oleh warga yang sudah rata-rata sudah berusia lebih dari tiga puluh tahun. Bahkan ada seorang ibu yang terpaksa membawa anaknya yang baru berusia tiap tahun saat mengikuti ujian. Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Pangandaran, Drs Sobar Sugema mengaku bangga dengan semangat peserta try out ujian nasional paket B/C tahun ajaran 2014/2015. Dalam try out yang diikuti 391 orang, di ruang kelas SMA Muhamadiyah Pangandaran, Minggu, (29/3/2015), ada peserta perempuan yang membawa putrinya yang masih batita. Dikatakan Sobar minat belajar masyarakat berupa kejar paket B dan C untuk tahun sekarang ada peningkatan cukup tinggi. Bahkan ada peserta berusia sekitar 56 tahun. Semoga dengan diselenggarakannya PKBM di Kabupaten Pangandaran khususnya bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusianya semakin maju, tuturnya. Kepala Seksi Pendidikan Non Formal Informal Disdikbudpora Kabupaten Pangandaran Supomo AS, SPd MM yang juga ketua penyelenggara mengatakan peserta try out dari Pusat?Kegiatan Belajar masyarakat di antaranya Tunas Bahari, Gemilang, Nurhidayah, Pandu Generasi Indonesia, Secadipura, Al-Azhar, Tunas Karya,Bahagia, Kuntum Mekar,Tunas Harapan,Al-Hamidiyah. Tahun ini jumlah peserta yang mengikuti ujian nasional dari paket B sebanyak 4 PKBM sebanyak 85 orang, sedangkan untuk paket C ada 7 PKBM sejumlah 306 orang, ungkapnya Dirinya menambahkan mata pelajaran yang diujikan untuk paket C sebanyak 7 materi yaitu Bahasa Idonesia, Geografi, Matematika, Sosiologi, Bahasa Inggris, Ekonomi dan PKN. Sedangkan dari Paket B ada 6 mata pelajaran Bahasa Indonesia,PKN,Matematika,IPS,Bahasa Inggris dan IPA, tambahnya Euis Aisah (42) Peserta yang membawa batita warga Dusun Babakan Jaya Sukajaya Cimerak dari PKBM Tunas Karya mengatakan anaknya sengaja dibawa karena masih kecil dan disusui. Saya juga tidak sendiri bersama adik untuk menjaga anak,bila sedang di ruangan dititipkan, tapi syukur Alhamdulilah tidak rewel dan lancar mengerjakan soalnya, kata Euis.(Muslih Jerry)***