BAPPEDA JABAR - Kunjungan Kerja Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat Ke Kabupaten Sukabumi
Kunjungan Kerja Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat Ke Kabupaten Sukabumi
24 February 2014 18:21

Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, Prof. Dr. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sukabumi, Senin 24/02. Format acara dalam kunjungan tersebut, adalah silaturahmi yang dihadiri oleh Bupati Sukabumi, Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi, para Kepala Bidang Bappeda Provinsi Jawa Barat, serta para OPD. Acara yang dialaksanakan di Ruang Pendopo Sukabumi itu berlangsung pukul 14.00 WIB.

Dalam acara tersebut, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat menyampaikan beberapa hal, yaitu mengenai sosok masa depan Provinsi Jawa Barat Tahun 2025. Rancangan Sosok Sumber Daya Insani Provinsi Jawa Barat yang Agamis mempunyai ciri: Lima Nilai-Nilai Luhur dan Tujuh Karakter. Lima nilai-nilai luhur yaitu: (1) Jujur dan Konsisten, (2) Tangguh dan Disiplin, (3) Kepeloporan dan Keteladanan, (4) Ramah dan Bijaksana, (5) Kebersamaan dan Kesetaraan, dan tujuh Karakter yaitu: (1) Sehat, Cerdas, dan Cermat, (2) Produktif dan Berdaya Saing Tinggi, (3) Mandiri dan Pandai Mengatur Diri, (4) Berdaya Tahan Tinggi dalam Persaingan, (5) Pandai Membangun Jejaring dan Persahabatan Global, (6) Berintegritas Tinggi, dan (7) Bermartabat.

Selanjutnya, selain Janji Gubernur Provinsi Jawa Barat, Kebijakan Operasional Pemerintah Provinsi Pembangunan Jawa Barat 2013-2018 juga disampaikan oleh Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, yakni : (1) “melanjutkan” melanjutkan program-program yang sudah baik, selanjutnya dimanfaatkan dan direplikasi ke berbagai Daerah. (2) “menuntaskan” menuntaskan program-program yang sudah baik yang belum selesai. (3) “memberi dukungan” memberikan dukungan pada program-program pembangunan yang dilakukan langsung oleh komunitas berbasis masyarakat, akademisi, serta dunia usaha. (4) “reposisi” menerapkan strategi baru untuk program-program pembangunan yang sudah baik namun belum bisa dilaksanakan pembangunannya karena mengalami hambatan. (5) “reorientasi” melakukan reorientasi dengan menyusun program-program baru bersifat terobosan, sesuai dengan perkembangan dan tuntutan pembangunan yang perlu segera dilaksanakan bersama Bupati dan Walikota.

Selain itu, Sistem Informasi KM 0 (kilometer 0) Pro Poor Jabar juga disampaikan Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat. Prinsip kerja dari KM 0 adalah mensurvei koordinat dan identitas RTS (Rumah Tangga Sasaran) dengan menggunakan teknologi informasi geo-spasial, mengukur secara otomatis jarak dan merekonstruksi rute terpendek pencapaian ke RTS dari titik KM 0 Pro Poor Jawa Barat untuk pengelolaan data, pengendalian dan perwalian RTS (tiang bendera Gubernur Jawa Barat, Jl. Dipenogoro No. 22 Bandung) serta hal yang sama dari kantor Bupati/Walikota, menvisualisasikan identitas RTS secara lengkap bersama keluarganya melalui media foto (5foto) dan tabulasi data, dan menentukan intervensi program/kegiatan/perkerjaan yang sesuai untuk lepas dari kondisi kemiskinan.

Dalam acara yang dipandu oleh Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat menyampaikan bahwa, Bappeda Provinsi Jawa Barat Mempunyai salah satu program khusus yang sudah diamanahkan yakni, Sinergitas Perencanaan Pembangunan “Jelajah Jabar Merencana” dan dialog khusus “Solusi Tepat untuk Provinsi Jawa Barat”. Hal itu ditujukan agar Bappeda Provinsi Jawa Barat, mendapatkan masukan langsung mengenai perencanaan pembangunan Provinsi Jawa Barat untuk Tahun 2015.

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022