BAPPEDA JABAR - Ini 9 Bantuan Provinsi Jawa Barat Tahun 2015
Ini 9 Bantuan Provinsi Jawa Barat Tahun 2015
24 February 2015 14:10

Bandung, (24/02) Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada tahun 2015 akan memberikan bantuan keuangan untuk meningkatkan pembangunan secara menyeluruh di Daerah Jabar.

Prof. Dr. Ir Denny Juanda Puradimaja, DEA (Kepala Bappeda Provinsi Jabar) saat diwawancara seusai memimpin rapat di Bappeda Jabar menjelaskan, mengenai ruang kelas baru, jika mebutuhkan bantuan tersebut, tanya terlebih dahulu ke Dinas Pendidikan Provinsi, karna Dinas Pendidikan Provinsi sudah mempunyai rencana mengenai tempat-tempat yang akan dibangun ruang kelas baru” tuturnya.

Untuk sekolah swasta, yayasan yang bersangkutan bisa langsung mengajukan permohonan bantuan, nanti dibandingkan dengan rencana Dinas Pedidikan untuk sekolah-sekolah swasta.

Pada prinsipnya harus mengajukan provosal, diberikan data-data jumlah penerimaan siswa pertahun, berapa banyak jumlah siswa secara keseluruhan dan berapa banyak ruang yang tersedia, serta berapa banyak ruang yang dibutuhkan.

Untuk kobong pesantren juga sama, yakni dengan pengajuan permohonan bantuan (provosal) lengkap dengan jumlah santri dan kondisi terkini, namun ditujukannya kepada Gubernur melalui Biro Yanso (Gedung Sate).

Sementara beasiswa pemuda, atlit, Guru dan Medis juga sama, silahkan berhubungan dengan Dinas terkait. Namun jika kesulitan berhubungan dengan Dinas bisa memberikan informasi langsung ke SMS Jabar membangun dengan No. 08112005500, yang terpenting nanti resminya ke Gubernur melalui Dinas terkait di Jabar” jelasnya.

Ini 9 bantuan Pemerintah Provinsi (pemprov) Jabar tahun 2015  :

1.      Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada Tahun 2015 luncurkan anggaran sebesar 611 Milyar Rupiah untuk program sanitasi komunal 510 Desa atau 1020 titik di Jabar.

2.      Beasiswa  untuk pemuda, atlit, Guru dan Medis (PAGM) sebesar 64,5 Milyar Rupiah.

3.      BPJS dan bantuan kesehatan untuk rakyat miskin  diluncurkan Pemprov Jabar sebesar 352, 4 Milyar Rupiah.

4.      Bantuan keuangan 5321 Desa sebesar 612,6 Milyar Rupiah diluncurkan Pemprov Jabar.

5.      Pemprov Jabar akan membangun 1839 ruang kelas baru (RKB) untuk sekolah swasta SMP/MTs dan SMA/SMK/MA dengan alokasi anggaran 165,5 Milyar Rupiah.

6.      750 kobong bagi pesantren akan dibangun oleh Pemprov  Jabar  dengan anggaran 75 Milyar Rupiah.

7.      Pemprov Jabar akan rehab rumah tidak layak huni (RUTILAHU) diperdesaan 12.500 rumah dengan anggaran 125 Milyar Rupiah dan diperkotaan 3.000 rumah dengan anggaran 45 Milyar Rupiah.

8.      Bantuan PMU (Pendidikan Menengah Universal) untuk 6.807.548 siswa SMA/SMK/MA dari Pemprov Jabar sebesar 586,8 Milyar Rupiah.

9.      Pemprov Jabar akan berikan bantuan sebesar 30 Milyar Rupiah kepada 100 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) untuk pembangunan ruang kelas baru/ruang laboraturium.

Pada waktu yang sama, beliau menyampaikan bahwa pihaknya kedatangan Sekretaris Bappeda Papua pada Senin kemarin. Tujuannya untuk study banding dan uji coba mengenai RKPD Online Jabar yang diadopsi berbagai Provinsi di Indonesia, membuat LKPJ setiap tahun baik itu mengenai tatacara menyusunanya, visualisasinya dan pameran pembangunannya.

Bahkan katanya di Papua sudah membuat Pusat Data/Pusdalisbang dan sudah membuat unit dan gedung sendiri.

Sementara alasan kenapa Jabar menjadi target kunjungannya adalah Jabar paling lengkap dan paling terdepan didalam perencanaan, karna sudah mendapat juara Pangripta Nusantara berturut-turut” tuturnya.

Ini menunjukan bahwa perencanaan pembangunan Jabar sudah bangus dan banyak ditiru oleh Provinsi lain. (Rizal Fadilah)

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022