Inilah, Bandung.- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) lebih condong jika pembukaan dan penutupan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat dilakukan di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Aher beralasan, kecenderungannya karena lokasi GBLA lebih strategis dan diyakini pelaksanaannya akan lebih gebyar. Namun dia tetap menuntut perbaikan segera diselesaikan. “Kita tunggu perbaikannya dahulu. Tapi kecenderungan lebih ke GBLA karena beberapa pertimbangan,” kata Aher. Meski demikian, Aher mengatakan pemilihan Stadion Si Jalak Harupat juga masih terbuka. Tetapi dia berharap pihak kontraktor GBLA bisa segera menyelesaikan kekurangannya sesuai jadwal yang sudah ditentukan. “Saya minta doa masyarakat supaya GBLA cepat selesai sehingga bisa digunakan untuk pembukaan PON XIX,” katanya. Ketua Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) Inugroho mengonfirmasi bila pembukaan PON XIX lebih condong dilaksanakan di GBLA. Pasalnya ada hal-hal nonteknis yang akan lebih gampang jika dilakukan di GBLA. “Kadang-kadang nonteknis bisa terjadi. Seperti ada ketergantungan dengan pihak ketiga semacam impor barang,” ujarnya. Kadang-kadang, kata Inu, gangguan nonteknis bisa menjadi permasalahan yang paling mengganggu. “Ada dinamika yang tidak bisa diprediksi seperti hujan. Namun kami optimistis pelaksanaan PON akan berjalan sesuai dengan jadwal,” pungkas Inu.