BAPPEDA JABAR - Revitalisasi Alun-Alun Majalengka Mulai Tahap Kontruksi
Revitalisasi Alun-Alun Majalengka Mulai Tahap Kontruksi
03 September 2019 11:17

MAJALENGKA, RADAR CIREBON – Alun-alun Majalengka sudah mulai dibongkar. Bangunan gazebo yang sebelumnya kerap digunakan untuk aktivitas warga, kini sudah rata dengan tanah. Tiang bendera yang dulu digunakan untuk sarana pengibaran bendera juga sudah rata dengan tanah.

Pantauan Radar kemarin (1/9), alat berat seperti backhoe berusaha merobohkan bangunan yang ada di Alun-alun Majalengka. Pada papan proyek yang terpasang di sebelah barat alun-alun tertulis nilai proyek renovasi yang berasal dari dana APBD Provinsi Jawa Barat untuk tahap I sebesar Rp10,2 miliar.

Pelaksanaan proyek penataan alun-alun Majalengka dilaksanakan selama 135 hari kerja oleh PT Mutiara Rezeki Nusantara Makasar dan PT Bina Manunggal Sinergi Majalengka.

Bupati Karna Sobahi menyebutkan dana pembangunan taman alun-alun Majalengka dari Provinsi Jawa Barat mencapai Rp21 miliar. Disebutkan Bupati Karna, Alun-alun akan dijadikan taman religi yang tidak terpisahkan dengan keberadaan masjid Agung Al Imam Majalengka.

“Nanti di alun-alun Majalengka tidak akan ada hiburan karena akan dijadikan taman religi” kata Karna saat memberikan sambutan pada acara Milad Majelis Taklim Kuliah Subuh Al Imam dan peringatan tahun baru islam kemarin.

Dibeberkan dia, rencananya jalan Ahmad Yani depan pendopo menuju kawasan Pujasera bebas dari kendaraan sehingga bisa digunakan bagi pejalan kaki.

“Kami mohon maaf bila selama pembangunan alun-alun jamaah Al Imam dan masyarakat terganggu,” ujarnya.

Warga sekitar alun-alun, H Otong Subarna berharap aga jalan yang berada disebelah barat alun-alun tidak digunaka untuk dijadikan taman. Tapi dijadikan hal yang lebih bermanfaat seperti lahan parkir jamaah masjid Al Imam.

“Hanya masjid Al Imam yang tidak memiik ahan parkir yang memadai. Sedangkan para jamaah sangat membutuhkan,” ujarnya. (ara)

Copyright © Humas Bappeda Provinsi Jawa Barat 2022